Presiden Real Madrid Tuduh Inter Milan Ingin Curi Luka Modric

Presiden Real Madrid, Florentino Perez melancarkan serangan panas ke klub Italia di Inter Milan untuk manuver buruk mereka terhadap gelandang El Real Luka Modric di bursa transfer musim panas ini. Kepada media, Perez mengatakan bahwa raksasa Serie A itu mencoba untuk menandatangani pemain Kroasia itu ‘tanpa ingin membayarnya’.

Modric mendapatkan penghargaan Pemain Terbaik UEFA pada hari Jumat (31/8), selama drawing Liga Champions dan telah menikmati tahun yang luar biasa bersama klub dan negaranya. Dia memenangkan Liga Champions untuk tahun ketiga berturut-turut dengan Real Madrid sebelum memenangkan Golden Ball di Piala Dunia setelah serangkaian penampilan luar biasa membantu Kroasia mencapai final.

Namun, masa depannya di Santiago Bernabeu sempat diragukan setelah beberapa kali dikabarkan akan pindah ke Inter Milan. Dimana klub Italia menawarkan kepadanya kontrak senilai £ 9 juta per tahun untuk bergabung.

Tetapi Presiden Real Madrid Florentino Perez mengecam perilaku Inter di bursa transfer dan menuduh mereka mencoba mencuri pemain Madrid itu tanpa membayarnya. Dia mengatakan hal itu kepada wartawan di acara Drawing Liga Champions di Monaco, Kamis (31/8).

“Mereka mencoba untuk menandatangani pemain nomor kami 10 tanpa membayarnya. Ini pertama kalinya hal seperti itu pernah terjadi pada saya dalam hidup saya,” ujarnya.

Menanggapi hal itu wakil presiden Inter, Javier Zanetti mencoba memberikan tanggapannya. “Saya tidak mendengar itu. Ketika saya melakukannya, kami akan melihatnya sebagai klub,” jawabnya.

Sementara itu, Modric muncul untuk mengonfirmasi bahwa dia akan tetap tinggal di Madrid. “Saya tidak hanya senang di Real Madrid, saya sangat senang sekali.” katanya. “Saya berada di klub terbaik di dunia. Ini adalah tempat yang saya inginkan,” tegasnya.